Kamis, 23 April 2015

HATI HATI DENGAN PUJIAN

Tidak semua orang tahan terhadap kritikan, emang enak dikritik....hihihi.  Walaupun beberapa orang berusaha melapang lapangkan dadanya untuk mau dan ikhlas menerima kritikan tapi terkadang jauuuuuuhhh di dalam hati masih ada  saja yang terasa mengganjal..hadewww pengalaman pribadi akhirnya ketahuan juga. Apalagi yang mengkritik itu lebih muda, lebih junior, seorang bawahan, maka terkadang orang yang dikritik tadi akan merasa agak kurang nyaman, walaupun sebelumnya sang bawahan sudah mengucapkan maaf terlebih dahulu sebelum menyampaikan kritikannya.

Sebaliknya dengan pujian, hampir semua orang senang dipuji, bahkan sampai bisa memekarkan hidung dan telinga,  hehehe.  Tapi teman, berhati hatilah dengan pujian.

  1. Bagi yang memuji, sering kali kita dikecewakan oleh orang yang sudah kita puja puji, semakin lama dan semakin jauh kita mengenal orang yang kita puji tersebut terkadang baru bisa kita lihat bobroknya, toh tidak ada manusia yang sempurna, semua orang punya kelebihan dan kekurangan. Disaat itu barulah kita menyesal dan merasa bahwa pujian kita selama ini salah alamat, dan akhirnya berubahlah pujian tadi menjadi cacian, (kita jatuh lagi kedalam kesalahan yang kedua, yaitu mencaci seseorang ) Berapa banyak contoh perjalanan hidup anak manusia yang sudah kita lihat... apa masih belum cukup untuk membuka mata kita. Daripada memuji muji orang yang belum jelas akhir hidupnya lebih baik kita memuji orang yang sudah jelas akhir hidupnya husnul khotimah.
  2. Bagi yang dipuji, waspadalah !!! Pujian bisa membuat anda melayang dan jatuh kepada rasa sombong, bangga, riya, lupa diri dan angkuh.  Contoh : seorang istri yang dipuji suaminya " Sayang kok kamu terlihat makin cantik, pipimu semakin halus dan berseri... maka sejak saat itu sang istri jadi betah berlama lama di depan kaca dan sering mengelus elus pipinya sendiri...nah bahayakan, dipuji seseorang yang halal saja bahaya apalagi dipuji oleh orang lain yang tidak halal. Bisa bisa, kata kata pujian dan wajah orang yang memuji tadi tiba tiba jadi selalu terbayang di depan mata. Mabuk judi ehhh mabuk pujian, senang dengan pujian juga bisa membuat kita jatuh kepada riya, berbuat baik dan terpuji karena ingin agar pujian tersebut tetap lekat dengan kita, berbuat baik karena terlanjur disebut orang baik, berbuat baik bukan karenaNya.
  3. Hatta, bagi orang lain yang mendengar seseorang dipuji, juga akan sama bahayanya.  Kalau sipendengar tadi setuju dan sependapat dia akan ikut manggut manggut dan mengamini. Bagi pendengar yang tidak sependapat maka akan timbullah ketidaksukaannya dan bertambahlah kebenciannya terhadap orang yang memuji dan dipuji tersebut. Sedangkan pendengar yang abstain maka dia akan jadi lebih mengamati yang dipuji tadi dan memastikan pujian tadi benar atau tidak.

Nah lho, jadi bagaimana sebaiknya, apakah tidak boleh memuji seseorang?  Boleh memuji tapi jangan berlebihan, dan kalau bisa jangan dihadapan orangnya apalagi kalau ada unsur kesengajaan untuk mendapat imbalan dari pujian tersebut, itu sama saja seperti penjilat.  Pujian tidak harus dengan kata sanjungan tapi bisa kita ganti dengan doa.


Dari Abu Bakrah radhiallahu anhu dia berkata: Ada seseorang yang memuji temannya di sisi Nabi shallallahu alaihi wasallam maka beliau bersabda:

وَيْحَكَ قَطَعْتَ عُنُقَ صَاحِبِكَ، قطعت عنق صاحبك – مرارا-. إِذا كانِ أَحَدُكُمْ مادِحاً صَاحِبَهُ لاَ مَحالَةَ فَلْيَقُلْ: أَحْسِبُ فُلاناً وَاللهُ حَسِيْبُهُ وَلا أُزَكِّي عَلَى اللهِ أَحَداً

“Celaka kamu, kamu telah memenggal leher temanmu, kamu telah memenggal leher temanmu -berulang-ulang-. Kalaupun salah seorang di antara kalian harus memuji temannya maka hendaknya dia mengatakan: Aku mengira dia seperti itu dan Allahlah yang menghisabnya, aku tidak memuji siapapun di hadapan Allah.” (HR. Muslim no. 3000)

( buat teman yang pernah ku puji dengan berlebihan, maafin daku ya teman...teriring doa semoga teman sekalian lebih baik dari pujianku tersebut)

Nah apa yang harus kita lakukan saat mendapat pujian? Kembalikanlah pujian tersebut kepada Allah, 

segala puji hanya milik Allah, berdoalah kepada Allah agar kita lebih baik dari pujian tersebut dan mohon ampunan agar kita tidak disiksa karena pujian tersebut. Sayangilah diri kita dengan mengikuti semua perintah Allah dan menjauhi larangannya. Semoga Allah mengampuni dosa dosa kita dan selalu menunjuki kita ke jalan yang lurus dan diridhoinya, hambamu yang sedang belajar dan banyak dosa ini mohon ampunanMu dan selalu mengharap rahmat dan kasih sayangMU.



Tidak ada komentar: